To microwave or not?
Consider the implications that microwaved foods may have on your physical wellbeing.
When it comes to food preparation, we are always looking for ways to simplify and shorten the time spent on cooking, and one of the tools meant to make it more convenient to reheat food quickly is the microwave.
In the United States and other Western countries, the microwave has been a common household item for over 30 years since it was invented after World War II, revolutionising the way food is prepared and cooked.
If you do an Internet search for recipes that use the microwave exclusively to cook a dish, you will find many resources, and this is very convenient for people who live in small, constrained spaces without a proper kitchen.
But while the microwave is an easy-to-use tool, what are the consequences that may arise from long-term usage?
How microwaving works?
At the end of World War II, microwaves were invented from military radar technology. It is a type of electromagnetic radiation that moves through air in waves.
On the spectrum of eletromagnetic radiation, microwaves are on the low end of the scale, second to radio waves.
Microwaves bounce about the interior of the microwave, causing the water molecules in your food to vinrate millions of times in once second and heating up food quickly.
This is known as dielectic heating. Unlike conventionally cooked food, items in the microwave are heated form the outside to the inside, and can be uneven if not allparts of the food contain the same amount of water.
The uneven heating of food can cause damage parts of it and microwaved milk can also kill the antibodies and other nutrients found in breast milk. It is also highly inadvisable for mothers to reheat milk milk bottles to avoid feeding their babies overheated milk.
Additionally, microwaving creates new compound not found naturally.
They are known as radiolytic compounds, but not enough is known about the effects these compounds have on our bodies.
Interesting to note is that microwaving is used in gene-altering research to deform and degrade cells, breaking them apart and making them an easy target for microorganisms like viruses and fungi.
If microwaves can do this to food cells, its impact on humans is questionable. However, because the effects of microwaved food on the human body have not yet been fully studied, we aren't clear of its safety.
What can be concluded from the studies that have been done is that microwaving damages the nutritional value of food.
- Broccoli microwaved with some water lost up to 97% of its beneficial antioxidants. In contrast, steamed broccoli lost 11% or less of its antioxidants. (From a study published in the November 2003 issue of The Journal of the Science of Food and Agriculture)
- A 1998 Japanese study by F. Watanabe showed that just six minutes of microwave heating turned 30%-40% of the vitamins B12 in milk into an inert (dead) form.
- In a study on garlic, as little as 60 seconds of microwave heating was enough to inactivate its allinase, garlic's principle active ingredient against cancer. (From the Journal of Nutrition, 2011).
- A study of the cooking of asparagus spears found that microwaving caused a reduction in vitamin C. (From the Acta Agriculture Scandinavica)
But food damage is not the only thing to be concerned about.
Packaging that is microwaveable is usually made with a myriad of chemicals like benzene, toluene, polyethylene terpthalate (PET), xylene and dioxins.
At high temperature, even though the packaging is supposed to be microwaveable, it is likely that chemicals might still leak into the food, and intake of these chemicals presents a health risk.
One of the more hazardous chemicals used in microwavable food is BPA, a plastic that mimics the oestrogen hormone and could cause problems like infertility, low libido dan mental disorders.
Practical alternatives
All you need to survive without your microwave is to make some changes in your food habit:
- Plan ahead. Take the meats you want to cook out of the freezer the night before so that you don't have to defrost your food in the microwave right before you plan to cook it.
- Prepare your meals in advance so that you always have ready-cooked meals available on the days that you're too busy or too tired to cook.
- Use a toaster oven to heat up your foods instead. Another option is a convection oven.
Both are safe for heating food and are relatively inexpensive appliances.
- Try to add more organic raw food to your diet. There is no need to reheat raw foods, and this is the best way to improve your health over the long run.
Research from the last 30 years on the impact of consuming microwaved has not been very substantial, but we do have a clearer understanding of how microwaves affects proteins, antioxidants and overall nutritional content of food.
Source : The Star - March 12, 2017
Written by : Datuk Dr Nor Ashikin Mokhtar
Hendak gunakan ketuhar gelombang mikro atau tidak?
Pertikaikan kesan makanan yang dimasak menggunakan ketuhar gelombang mikro pada kesihatan fizikal anda.
Kita sering mencari cara mudah serta memendekkan masa apabila menyediakan makanan dan salah satu cara digunakan untuk memudahkan kerja adalah memanaskan makanan menggunakan ketuhar gelombang mikro.
Di Amerika Syarikat dan negara barat lain, ketuhar gelombang mikro telah menjadi salah satu peralatan rumah lebih dari 30 tahun sejak dicipta setelah berakhirnya Perang Dunia Kedua dan bermulalah perubahan dalam penyediaan makanan dan cara memasak.
Jika anda melakukan carian di Internet untuk resipi yang menggunakan ketuhar gelombang mikro, anda akan menemukan banyak carian. Ini amat sesuai untuk mereka yang tinggal di rumah yang bersaiz kecil serta sempit tanpa kemudahan dapur yang sesuai.
Ketuhar gelombang mikro sememangnya mudah digunakan, tetapi apakah kesan sampingan jika ia digunakan dalam jangka masa panjang?
Bagaimanakah ketuhar gelombang mikro berfungsi
Apabila Perang Dunia Kedua berakhir, ketuhar gelombang mikro dicipta daripada teknologi radar tentera. Ia sejenis radiasi eletromagnetik yang bergerak dalam udara dalam bentuk gelombang.
Dalam spektrum radiasi elektromagnetik, gelombang mikro berada pada paras terendah selepas gelombang radio.
Gelombang mikro bergerak dalam ketuhar mikro menyebabkan molekul air dalam makanan mula bergerak pantas dalam kadar jutaan kali ganda dalam satu saat serta memanaskan makanan dengan pantas.
Proses ini dikenali sebagai pemanasan dielektrik. Berbeza dengan cara lama memanaskan semula makanan yang telah dimasak, bahan makanan dalam ketuhar mikro dipanaskan dari luar ketuhar ke dalam ketuhar dan proses pemanasan ini tidak sekata jika jumlah air makanan tidak sama sekata.
Pemanasan tidak seimbang ini akan menyebabkan kerosakan pada sebahagian makanan dan susu yang dipanaskan menggunakan ketuhar gelombang mikro ini akan membunuh antibodi dan nutrien lain yang terdapat dalam susu ibu. Para ibu dinasihatkan agar tidak memanaskan semula susu bayi bagi mengelak menyusukan bayi mereka dengan susu yang telah dipanaskan secara berlebihan.
Tambahan pula, menggunakan ketuhar gelombang mikro akan mewujudkan elemen yang tidak wujud secara semulajadi.
Elemen ini dikenali sebagai campuran radiolytic. Tidak diketahui lagi sejauh manakah elemen ini memberi kesan terhadap badan kita.
Menarik untuk dinyatakan bahawa proses mikro ini digunakan dalam kajian pengubahsuaian gen untuk mengubah bentuk dan merendahkan gred, membahagikannya dan menjadikan ia sasaran mudah untuk mikro organisme seperti virus dan fungi.
Jika ketuhar gelombang mikro mampu memberi kesan terhadap sel makanan, apakah kesannya terhadap manusia masih menjadi tanda tanya. Disebabkan kajian kesan makanan yang dimasak menggunakan ketuhar gelombang mikro masih belum dikaji sepenuhnya, kita masih belum jelas akan keselamatan penggunaannya.
Apa yang dapat disimpulkan daripada kajian adalah menggunakan ketuhar gelombang mikro merosakkan nilai nutrisi makanan.
Berikut adalah beberapa contoh kesan terhadap nutrien makanan yang dimasak menggunakan ketuhar gelombang mikro
- Brokoli yang dimasak bersama dengan air menggunakan ketuhar gelombang mikro kehilangan hampir 97% air antioksidan berguna. Berlainan pula brokoli yang dikukus hanya kehilangan sebanyak 11% atau kurang daripada antioksidannya (Mernurut kajan yang dikeluarkan dalam majalah The Journal of the Science of Food and Agriculture pada November 2003).
- Pada tahun 1998, kajian yang dilakukan oleh F. Watanabe dari Jepun menunjukkan memanaskan menggunakan ketuhar gelombang mikro selama enam minit menukarkan 30%-40% vitamin B12 kepada bentuk inert (mati).
- Dalam satu kajian mengenai bawang putih yang hanya dipanaskan menggunakan ketuhar mikro selama 60 saat mampu tidak mengaktifkan allinase, bahan aktif utama untuk menentang kanser. (Daripada Journal of Nutrition, 2001).
- Kajian mengenai masakan asparagus spears menunjukkan memasak menggunakan ketuhar gelombang mikro menyebabkan pengurangan vitamin C. (Dipetik daripada Acta Agriculture Scandinavica).
Akan tetapi, terdapat perkara lain yang harus diambil berat selain daripada kerosakan makanan.
Pembungkusan yang boleh digunakan di dalam ketuhar mikro biasanya dibuat daripada myriads kimia seperti benzene, toluene, polyethylene terpthalate (PET), xylene dan dioxins.
Walaupun, pembungkusan ini boleh digunakan dalam ketuhar gelombang mikro, namun pada suhu tinggi bahan kimia yang digunakan membuat plastik pembungkusan ini boleh bercampur ke dalam makanan dan pengambilan makanan ini akan mimics hormon oestrogen dan mampu menyebabkan masalah seperti ketidak suburan, libido rendah dan masalah mental.
Pilihan praktikal
Apa yang perlu anda lakukan tanpa menggunakan ketuhar gelombang mikro adalah membuat beberapa perubahan dalam tabiat pemakanan anda:
- Perancangan awal. Keluarkan daging yang hendak dimasak daripada tempat beku pada malam sebelumnya supaya anda tidak perlu mencairkan ais pada daging dalam ketuhar mikro.
- Sediakan makanan lebih awal supaya anda sentiasa ada makanan yang telah disediakan pada hari anda sibuk atau terlalu letih untuk memasak.
- Gunakan ketuhar pembakar untuk memanaskan makanan anda. Pilihan lain ialah ketuhar biasa.
Kedua-dua ketuhar ini selamat untuk memanaskan makanan dengan harga berpatutan.
- Cuba masukkan lebih banyak makanan organik mentah. Makanan mentah tidak perlu dipanaskan dan ini cara terbaik untuk memeliharakan kesihatan anda untuk jangka masa masa panjang.
Kajian selama 30 tahun mengenai kesan mengamalkan makanan yang dimasak menggunakan ketuhar gelombang mikro tidak memberikan meklumat jelas. Namun, kita faham bagaimanakah ketuhar gelombang mikro menjejaskan protein, antioksidan dan seluruh nutrisi dalam makanan.
Diterjemah oleh : Teratai Melur
E-mel : teratatgenius@gmail.com
**Jika anda memerlukan khidmat terjemahan, sila e-melkan maklumat ke alamat e-mel tertera di atas.
Terima kasih.
Comments
Post a Comment